Rabu, 24 April 2013

"KETIKA DUA HATI DITAKDIRKAN BERSATU"



Sebaik-baiknya rencana..
Tiada yang dapat menandingi kesempurnaan rencana Allah.

Sebaik-baiknya pilihan..
Tiada yang dapat menandingi kesempurnaan pilihan Allah.

Ketika dua hati telah ditakdirkan bersatu.
Sejauh apapun jarak tempat tinggal mereka.
Sesulit apapun rintangan yang menghalangi mereka.
Sebesar apapun perbedaan diantara mereka.
Sekuat apapun usaha mereka untuk menghindarinya.

Pada akhirnya mereka akan bersatu juga.
Selalu ada penyebab untuk menjadikan mereka bertemu.
Selalu ada suatu kejadian yang akan membuat mereka saling mendekat.
Hingga pada akhirnya mereka dpersatukan dalam sebuah ikatan suci.

Akan tetapi sebaliknya..

Ketika dua hati telah ditakdirkan untuk tidak bersatu.
Sedekat apapun jarak tempat tinggal mereka.
Semudah apapun langkah mereka untuk bisa bersatu.
Sekuat apapun perasaan yang telah ada dalam hati mereka berdua.
Sesering apapun hubungan yang terjalin diantara mereka sebelumnya.

Pada akhirnya mereka akan terpisah juga.
Selalu ada penyebab yang membuat mereka saling menjauh.
Selalu ada kejadian yang membuat mereka saling tidak menyukai.
Selalu ada sesuatu yang membuat mereka menyadari bahwa dia bukan pilihan yang terbaik.

Itulah rahasia jodoh yang tak akan pernah lepas dari campur tangan-Nya.
Percayalah bahwa rencana-Nya adalah yang terbaik bagi kita.
Rancangan-Nya adalah sebaik-baiknya rancangan untuk kita.

Ketika kita tidak mendapatkan suatu hal yang kita inginkan.
Bukan berarti bahwa kita tidak pantas untuk memilikinya.

Akan tetapi justru sebaliknya.
Kiita pantas untuk mendapatkan seseorang yang lebih baik menurut pilihan-Nya.


Jumat, 05 April 2013

Bermain-main dengan Cinta (2 catatan menjadi satu)

Bila telapak tanganmu brkeringat
hatimu dag dig dug,
suaramu bagai trsangkut di tnggorokan,
itu bkn cinta, tp SUKA

Bila tanganmu tdk dpt berhenti memegang dan menyentuhnya,
itu bkn cinta tp BIRAHI

Bila kamu mnginginkannya krn tau ia akan slalu brada dsampingmu, itu bkn cinta tp KESEPIAN

Bila kamu mnerima prnyataan cintanya, krn km tdk mau mnyakiti hatinya, itu bkn cinta tp KASIHAN

Bila kamu bsedia memberikan smua yg kamu sukai demi dy, itu bkn cinta tp KEMURAHAN HATI

Bila kamu bangga dan slalu ingin memamerkannya kpd smua org, itu bkn cinta tp KEMUJURAN

Bila kamu mengatakan padanya bahwa dy adl satu2nya yg km pikirkan, itu bkn cinta tp GOMBAL

Kamu mncintainya,
ktika kamu menerima ksalahan dy,
krn itu adl bagian dari kepribadiannya,

ktika kamu rela memberikan hatimu, khidupanmu, bahkan kmatianmu,
ktika hatimu tercabik bila ia sedih, dan berbunga bila ia bahagia,

ktika kamu menangis utk kepedihannya,
biarpun ia cukup tegar menghadapinya,
ketika dy trtarik kpd org lain,
tp kamu masih setia bersamanya.

Cinta adl pngorbanan.
Mencintai brarti memberi diri.

Cinta adl kmatian atas egoisme & egosentrisme.
Kadang itu mnyakitkan, tp itulah harga yg harus dbayar utk sbuah CINTA.



------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

SIAPAKAH yang paling ngertiin isi hatimu...???

dalam hidup ... untuk membina Hubungan CINTA dengan seorang KEKASIH ...
diperlukan PERSAMAAN FREKUENSI GELOMBANG yang PAS atas diri kita dan si DIA ...
NALURI untuk memutuskan PAS atau tidak sangat diperlukan sekali ....

sehingga kita harus tahu apakah kita merasa PAS ?..
dalam membina hubungan dengan si DIA ?...
otomatis diperlukan NALURI yang PAS juga .. untuk memutuskannya ?....
sebab hanya diri kita sendiri yang tahu atas keberadaan CINTA itu !!! ...

orang lain hanyalah PENONTON ... (^-^) ...
jadi janganlah terpengaruh dengan orang lain .. !!! ..
sebab dalam memutuskannya diperlukan KESADARAN yg MENDALAM !!!!...

atas keberadaan atas CINTA itu ...
apakah kita bisa BAHAGIA ataupun TIDAK ?...
apakah kita bisa DAMAI ataupun TIDAK ?...
apakah kita bisa saling MEMAHAMI ataupun TIDAK ?...
apakah kita bisa saling MEMBERI ataupun TIDAK ?...
apakah kita bisa saling MENERIMA ataupun TIDAK ?...
apakah kita bisa saling MEMAAFKAN ataupun TIDAK ?...

coba kita RENUNGKAN bersama sama !!!!!!!! ....
apa KETERBUKAAN ATAS DIRI MASING 2 SANGAT DIPERLUKAN ?...
dalam MENJAWABNYA dibutuhkanTINGKAT KESADARAN yang MENDALAM !!!! ...

sbab kalau kita TAK TERBUKA satu sama lain ..
otomatis kita TAK AKAN TAHU ... kekasih kita ini LAGI NGAPAIN ...?
apakah dia lagi BAHAGIA ...?
akakah dia lagi SEDIH ...?
apakah dia lagi MARAH ...?
apakah dia lagi MENGINGIKAN sesuatu yang lain ....?
DLL.
begitupun sebaliknya ... (^-^) ...

saat itulah KITA harus mempunyai NALURI dalam MENYIKAPINYA !!!!! ....
di saat itulah juga .. seorang kekasih akan selalu ada untuk DIA ...
dan MENDAMPINGINYA dalam KEADAAN APAPUN pula !!!!..
sehingga kita BERDUA harus selalu SIGAP untuk segera MELANGKAH ....
dalam mencari PENYELESAIAN & JALAN KELUARNYA atas MASALAH tersebut ...

...(^-^)....

BILA PERSAMAAN FREKUENSI GELOMBANG ANDA SUDAH MERASA PAS ...
jangan KITA sia siakan KEKASIH KITA yang SETIA yg mendampingi kita ...
karena dengan DIALAH kita BISA MENGELUARKAN ISI HATI KITA ....

==================
kalau kita sudah memutuskan untuk CINTA dengan KEKASIH KITA ...
terimalah segala KEKURANGAN & KELEBIHANNYA ....
maka HIDUP INI akan terasa INDAH ...
UBAHLAH segala KEKURANGANYA menjadi CINTA yang DALAM ...

...(^-^)...

BILA ANDA TAK BISA MELAKUKANNYA SEMUA yang DIATAS LEPASKANLAH ...
JANGANLAH BERMAIN DENGAN CINTA ...
SBAB akan MENYAKITI HATI yg DALAM ...
dan otomatis SULIT untuk DILUPAKAN sepanjang masa ..




Rabu, 03 April 2013

Korek si Diri (Not The Diri's matches ya!!!)


Sore2 iseng nulis sesuatu yang kali ini agak serius dan rada iseng.


Ternyata matahari di awal tahun memang terik...kadang gw berfikir, wow matahari pun bersemangat menyambut tahun yang baru. Gw juga harus begitu, bersemangat. Walau gw tahu gw bukan apa-apa dan tiada punya, bahkan kadang teramat tak berdaya. Gw pengen menjalani hidup yang normal...bukan dengan beban warisan terkutuk ini.

Likes jail in the veil...it makes me fail, even bail.

Oke, gw skip aja...

Tahun 2012 udah lewat. Bisa gw bilang tahun yang banyak ngasih gw pelajaran. Pelajaran dari banyak aspek. Gw bersyukur bisa menjalaninya, asam-manis-asin dan sering pula pahit. Kalo gw tengok lagi, melihat chaki yang dulu, Oh God...gw banyak berubah. Gw gak bisa bilang berubah ke arah baik or buruk. Yang pasti ritme gw berjalan ke arah dimana gw bisa lebih survive dalam ngejalanin hidup. Layaknya fitrah manusia, terlahir untuk beradaptasi.

Kenyataan menempa watak gw menjadi orang yang gak gampang percaya terhadap sesuatu, sampe gw menemukan sendiri kebenaran itu. Gw dah sering liat topeng-topeng palsu. Kian bertambah usia, kian sering gw menemukan hal itu. Kadang gw lebih nyaman dengan anak2...hati mereka masih murni, gak ada hal licik didalamnya. Hehehhe mungkin karena itu ya, gw sering terlihat melakukan sesuatu yang kekanak2an. Kekanak2an bukan berarti tidak dewasa.

Gw jadi teringat salah satu quotes yang ditulis kakaknya nane, "gak ada yang melarang lo bertingkah seperti anak2, selama hati lo dewasa". Yes...gw setuju. Ketimbang berlagak dewasa. Yeah satu hal lagi, gw gak suka jaim. Biar deh orang menilai gw dari karya gw, bukan dari charmingnya gw.

Next topic...love...

yang bisa gw simpulkan dari kata2 ini adalah....
"cinta=kepercayaan"

...bisa juga diartikan sebagai belajar. Lo gak bisa belajar dengan bener kalo lo gak mencintai bidang lo. Belajar memahami, belajar memberi (bukan menuntut), dan yang pasti belajar jujur...

jujur...yeah...penting banget, khususnya jujur ke diri lo sendiri.
jujur terhadap apa yang hati kecil katakan.

Apapun keputusan gw sekarang, gw merasa ini yang paling gw rasakan nyaman.


and last topic...finish! heheheh...


SALAM DAMAI SELALU...GBU..Aamiin...

MeNyembuhkan Broken Heart


Belum ada ceritanya orang mati karena patah hati. Kecuali dia punya niatan bunuh diri.

Mungkin kalo efek patah hati itu mati, terlalu berlebihan. Tapi dampak pastinya adalah menderita, depresi, perasaan sendiri, marah dan nendang-nendang tong sampah orang. Tiap orang punya gaya masing-masing untuk menyembuhkannya.

Ada yang cuek banget. Sehari suntuk, besok udah kelar. Tapi ada juga yang sampe memerlukan bantuan orang lain dan mengalami masa bete berminggu-minggu. Malah ada yang jadi trauma, atau malah sebel sama cewek, terus jadi g... eh, nggak ah!

Makanya, cara menghadapi patah hati nggak bisa punya patokan atau standar. Tapi paling nggak, tawaran-tawaran di bawah ini bikin kita mikir bahwa putus cinta alias patah hati itu nggak selalu identik dengan suntuk berpanjangan.

Mengaku gagal
Akui sajalah kalo hubungan ini sudah gagal. Karena dengan ikhlas menerima kegagalan, dengan otomatis kita bisa mulai membuka lembaran baru lagi. Coba deh, sok-sokan nggak nerima kenyataan. Pastinya malah mendatangkan banyak masalah.

Cewek udah minta putus, masih diapelin ke rumahnya, diajak jalan, sampe dirayu-rayu. Ini sih bukan mendatangkan iba, tapi mendatangkan bahaya. Siapa tau si cewek nggak suka banget, terus manggil bapaknya atau abangnya. Alamat dapet bogem mentah atau dilaporin ke Pak RT, kan?

Kalo udah nggak bisa pindah ke lain hati, hendaknya jangan buru-buru minta balik juga. Cooling down dulu, berteman lagi, terus baru ajukan remedial cinta lagi. Halah! Kalo gagal lagi? Ya, akui aja kalo kita emang nggak bisa jadian. Titik.

Jangan Menyalahkan
Namanya juga manusia, nggak luput dari kesalahan dan kekhilafan. Baik lo maupun cewek lo punya peluang yang sama untuk menghancurkan hubungan. Jadi jangan salahkan siapa-siapa. Nggak ada yang pure bener kok!

Jangan juga jadi pihak yang menyalahkan diri sendiri. Karena daripada menyalahkan diri sendiri, lebih baik menjadi orang yang benar (ya iyalah!). Semua karena kalian berdua. Bisa nyambung atau malah putus, pastinya karena kalian berdua juga. It takes two to tango kalo kata orang Jawa.

Ekspresikan sewajarnya
Marahlah kalo perlu marah, memakilah kalo perlu memaki, nangislah kalo perlu menangis. Cuma jangan nyolong. Karena nggak ada hubungan antara patah hati dengan jadi maling. Kata orang, menangis adalah salah satu cara untuk melepaskan rasa sakit. Jadi, silakan aja. Asal tau batasnya.

Kalo cewek nangis berhari-hari gara-gara putus cinta, kayaknya masih enak diliat dan mungkin mengundang simpati. Tapi kalo cowok, baiknya nangis liat-liat waktu dan tempat. Soalnya bakal mengundang emosi orang yang ngeliat.

Pilihlah tempat menangis yang tepat seperti di dalam bioskop yang memutar film Acha dan Irwansyah, bukan film-film yang dibintangi oleh Barry Prima. Atau bisa juga di stadion sepakbola ketika salah satu tim ada yang kalah. Tinggal pilih aja tribun yang bener jangan sampe duduk di tribun pendukung tim yang menang.

Intinya, udahlah sedihnya sehari aja. Nggak perlu jadi drama king!

Yakin we will survive
Coba kumpulkan kata-kata bijak seperti di bawah ini: I will survive, I'm over her, Been there, done that, sampai Cinta tak selamanya harus memiliki. Pokoknya cari perkataan yang bisa bikin kita kuat dan tegak berdiri lagi.

Kata-kata yang menginspirasi bisa jadi penyambung hidup di kala semangat sudah mulai padam. Ibaratnya, kalimat itu tercipta emang untuk memberi harapan di situasi yang hopeless ini.

Sehingga pas temen kita patah hati, kita bisa dengan bijak memberi saran. Kita pernah survive dari “badai” asmara (walah bahasanya!) dan sekarang udah bisa memulai lembaran baru lagi. Siap nyari cewek baru lagi.

Mungkin satu-satunya quote yang nggak boleh ada di list kita adalah: Cinta ditolak, dukun bertindak.

Alihkan perhatian
Alihkan rasa sakit itu. Tapi jangan mentang-mentang yang sakit hati, jadi malah nekat nyakitin bagian tubuh yang lain. Itu sih gila. Mending alihkan seperti kunjungi temen lama kita yang udah lama nggak ketemu, atau nongkrong sama tim gokil di sekolah kita.

Beli aja DVD sebanyak-banyaknya. Nonton mulai dari genre horor, action, sampe dokumenter kehidupan satwa liar di Afrika. Tentunya hindari drama romantis, tapi perbanyaklah video tuntunan sulap tangan Deddy Corbuzier. Soalnya bikin penasaran.

Main game? Cocok juga. Terutama game yang bisa bikin emosi kita naik dan pada akhirnya lepas lewat makian-makian yang nggak jelas.

Curhat dengan bijak
Ringankan beban di dada dengan bercerita kepada orang. Bagusnya sih kita punya sahabat atau sodara dekat yang bisa dipercaya untuk cerita-cerita kayak gini. Jangan sekali-kali cerita sama cicak di dinding, karena dia akan diam-diam merayap. Begitu datang seekor nyamuk, hap! Lalu ditangkap (mulai ngawur lagi).

Perasaan kita pasti akan rada enakan begitu semua keluar dari dada. Dan lebih enak lagi kalo ada orang di sana yang ngasih dukungan atau sekadar mendengarkan sambil ngupil.

Sekali lagi, kita hanya harus cukup hati-hati dalam memilih teman curhat masalah patah hati ini. Jangan sampe malah jadi bumerang kayak rahasia kita jadi terbongkar atau malah ada fitnah yang lebih kejam daripada nenek sihir.

Awas! Hindari curhat dengan tukang kebon cewek lo. Bukan apa-apa. Apa urusannya dia?

Dengarkan musik keras
Musik keras, distorsi, lirik-lirik galak dan tajam lumayan bisa membantu menyembuhkan rasa sakit hati. Pasang keras-keras lewat earphone (ingat kalo nggak ada earphone, jangan dipaksain denger musik keras. Ganggu orang lain!), ikuti lirik penuh kemarahan dengan gaya lipsync, pikirkan seolah-olah kita ada di dalam konser atau jadi model video klipnya.

Trik ini diakui manjur di kalangan temen-temen kita yang punya hobi patah hati. Kata mereka, setelah dua jam melakukan hal ini di kamar, efeknya adalah: hati jadi bebal, fisik lumayan lelah, dan kuping sedikit budeg.

Warning: selesaikan dulu semua pekerjaan rumah sebelum melakukan hal ini. Jangan sampe nyokap mengira lo mati di dalam kamar hanya karena pengen nyuruh buang sampah.

Keliling kota malam-malam
Kota di malam hari pastinya sepi. Siapkan motor atau mobil. Berkendaraanlah sampe capek. Kalo naik mobil ya masuk jalan tol. Kalo naik motor ya pilih jalur yang panjang dan mulus. Soalnya nggak lucu kalo milih jalan berlubang-lubang. Bikin tambah emosi!
Sepanjang jalan panjang itu, pelan-pelan lepasin emosi dengan latihan pernafasan. Pikirkan juga apa yang kita udah perbuat sampe bisa putus atau diputusin. Begitu udah terkumpul konsentrasinya, niscaya kita bisa pulang dengan pikiran yang lega. Seperti tau harus ngapain besoknya.

Cuma baiknya harus tau jalan pulang ya. Kalo nyasar kan nggak lucu!

Cari makanan yang paling enak
Makan, makan dan makan. Ngapain juga takut gendut? Kan bisa dihajar sama olahraga lagi. Begitu patah hati, segera pilih resto atau makanan yang pengen banget kita samperin selama ini. Lalu sikat apa yang kita suka.

Rasa kehilangan sesuatu mungkin bisa dibayar dengan makan sesuatu yang enak. Mungkin kegiatan mengunyah bisa melampiaskan perasaan kecewa berat tadi. Inget-inget deh acara wisata kuliner di TV, datengin tempatnya.

Jangan lupa bayar. Putus cinta bukan berarti bisa kurang ajar.

Koleksi teman cantik
Wuah indahnya kalo bisa seperti ini. Begitu putus, lampiaskan dengan ngajak kenalan cewek yang cantik. Bisa di dunia nyata atau di dunia maya alas internet. Yang pasti, wajah cantik adalah pengalihan perhatian terbaik.

Mau dia jutek atau malah menghindar, yang penting bisa kenalan. Itu udah bisa jadi sebuah prestasi di situasi yang down ini. Biar deh dia ngomel-ngomel karena merasa keganggu karena keberadaan kita. Prinsip kita: maju terus (sambil ngarep).

Sukur-sukur bisa jadi temen curhat, walaupun kita udah yakin nggak mungkin jadi pacarnya. Yakinlah bahwa persahabatan lebih berarti daripada pacaran. Apalagi kalo sahabat kita itu cantik.

*Dear Friends* ,



*
Tahukah anda* kalau orang yang kelihatan begitu tegar
hatinya, adalah orang
yang sangat lemah dan butuh pertolongan?
*
Tahukah anda* kalau orang yang menghabiskan waktunya
untuk melindungi
orang lain adalah justru orang yang sangat butuh
seseorang untuk
melindunginya?
*
Tahukah anda* kalau tiga hal yang paling sulit untuk
diungkapkan adalah :
Aku cinta kamu, maaf dan tolong aku
*
Tahukah anda* kalau orang yang suka berpakaian *warna
merah* lebih yakin
kepada dirinya sendiri?
*
Tahukah anda* kalau orang yang suka berpakaian *kuning
* adalah orang yang
menikmati kecantikannya sendiri?
*
Tahukah anda * kalau orang yang suka berpakaian *hitam
*adalah orang yang
ingin tidak diperhatikan dan butuh bantuan dan
pengertian anda?
*
Tahukah anda * kalau anda menolong seseorang,
pertolongan tersebut
dikembalikan dua kali lipat?
*
Tahukah anda* bahwa lebih mudah mengatakan perasaan
anda dalam tulisan
dibandingkan mengatakan kepada seseorang secara
langsung? Tapi tahukah
anda bahwa hal tsb akan lebih bernil ai saat anda
mengatakannya dihadapan
orang tsb?
*
Tahukah anda* kalau anda memohon sesuatu dengan
keyakinan, keinginan anda
tsb pasti dikabulkan?
*
Tahukah anda* bahwa anda bisa mewujudkan impian anda,
spt jatuh cinta,
menjadi kaya, selalu sehat, jika anda memintanya dengan
keyakinan, dan
jika anda benar2 tahu, anda akan terkejut dengan apa
yang bisa anda
lakukan.
*
Tapi jangan percaya semua yang saya katakan* , sebelum
anda mencobanya
sendiri, jika anda tahu seseorang yang benar2 butuh
sesuatu yg saya
sebutkan diatas, dan anda tahu anda bisa menolongnya,
anda akan melihat
bahwa pertolongan tsb akan dikembalikan dua kali lipat.

SALAM DAMAI SELALU...GBU..Aamiinxxx

Selasa, 02 April 2013

8 Pertanda Bahwa si Dia Adalah Jodoh Anda



Mau tahu apakah sang kekasih anda yang sekarang adalah jodoh Anda ? temukan tanda-tanda bahwa si Dia adalah jodoh Anda

Penulis buku “21 Ways to Attract Your Soul Mate”, Arian Sarris Memberikan rahasianya:

Pertanda 1
Rahasia sepasang kekasih agar bisa memiliki umur hubungan yang Panjang adalah adanya saling berbagi. Anda dan dia selalu bisa saling membantu, entah itu pekerjaan sepele atau besar. Paling penting adalah Anda berdua selalu bisa menikmati segala aspek kehidupan secara bersama-sama. Dan semuanya terasa amat menyenangkan meskipun tanpa harus melibatkan orang lain. Nah, apakah Anda sudah merasakan hal tersebut? Jika ya, selamat berarti ada harapan bahwa dia adalah calon pendamping hidup Anda!

Pertanda 2
Salah satu kriteria yang menentukan cocok tidaknya dia itu jodoh Anda atau bukan adalah kemampuannya bersikap santai di depan Anda. Coba sekarang perhatikan, apakah gerak geriknya, caranya berpakaian, gaya rambutnya,caranya berbicara serta tertawanya mengesankan apa adanya? Apakah setiap ucapannya selalu tampak spontan dan tidak dibuat-buat? Jika tidak, (maaf). Kemungkinan besar dia bukan jodoh Anda.

Pertanda 3
Adanya kontak bathin membuat hati Anda berdua bisa selalu saling tahu. Dan bila Anda atau si dia bisa saling membaca pikiran dan menduga reaksi serta perasaanya satu sama lainnya pada situasi tertentu. Selamat! Mungkin sebenarnya dialah belahan jiwa Anda yang tersimpan…

Pertanda 4
Bersamanya bisa membuat perasaan Anda menjadi santai, nyaman tanpa perasaan tertekan. Berjam-jam bersamanya, setiap waktu dan setiap hari tak membuat Anda merasa bosan.. Ini bisa sebagai pertanda bahwa Anda berdua kelak bisa saling terikat.

Pertanda 5
Dia selalu ada untuk Anda dalam situasi apapun. Dan dia selalu bisa Memahami cuaca dalam hati Anda baik dalam suka dan duka. Percayalah Pasangan yang berjodoh pasti tak takut mengalami pasang surut saat bersama. Sekarang,ingat-ingat kembali. Apakah dia orang pertama yang datang memberi bantuan tatkala Anda dirundung musibah? Dia selalu paham saat PMS Anda dating menyerang? Dia cepat-cepat datang dan mencarikan obat tatkala mendengar kabar Anda sakit? Jika ya, tak salah lagi. Dialah orangnya…

Pertanda 6
Dia tak terlalu peduli dengan masa lalu keluarga Anda, dia tak Peduli dengan masa lalu Anda saat bersama kekasih terdahulu. Dia juga tak malu-malu menceritakan masa lalunya.. Nah, kalau begitu ini bisa berarti dia sudah siap menerima Anda apa adanya..

Pertanda 7
Setiap orang pasti memiliki kekurangan, dan Anda tak malu-malu memperlihatkannya pada si dia. Bahkan pada saat Anda tampil ‘buruk’ di depannya sekalipun, misalnya saat Anda bangun tidur atau saat Anda sakit dan tak mandi selama dua hari.

Pertanda 8
Bila Anda merasa rahasia Anda bisa lebih aman di tangannya daripada di Tangan sahabat-sahabat Anda. Atau Anda merasa sudah tak bisa lagi Menyimpan rahasia apapun darinya, maka berbahagialah! Karena ini bisa berarti pasangan sejati telah Anda temukan!

Apakah kedelapan pertanda di atas telah Anda temukan padanya?

Ketika Duka Itu Datang




Orang yang dilanda duka selalu ber­usaha untuk menghindarkan rasa duka itu dengan berbagai macam hiburan berupa kesenangan maupun hiburan, baik hiburan berupa kesenangan maupun hiburan berupa pelarian diri kepada filsafat-filsafat atau petuah-petuah yang menghibur. Atau ada pula yang menyerah dan takluk membiar­kan dirinya tenggelam ke dalam duka sampai menjadi putus asa, bunuh diri menjadi gila dan sebagainya. Namun, segala macam pelarian tidak mungkin membebaskan kita dari duka. Mengapa?

Karena duka adalah kita sendiri. Duka adalah kita, yang ingin melarikan diri itu pula. Duka tidak terpisah dari kita sen­diri, takkan dapat kita tinggalkan, ke manapun kita melarikan diri. Jika kita menutupinya dengan berbagai hiburan, baik hiburan badaniah maupun batiniah, maka penutupan itu hanya sementara saja. Si duka masih ada, kadang-kadang menyelinap ke bawah sadar dan selalu menghantui kehidupan kita.

Lalu bagaimana agar kita benar-benar terbebas dari pada duka? Terbebas dari pada kecewa?
Tanpa menyerah dan tak­luk?
Pertanyaan ini perlu kita ajukan kepada diri kita masing-masing, karena tanpa menyelidiki hal ini sedalam-dalam­nya, kehidupan kita akan selalu penuh dengan kecewa dan duka sepanjang hidup, hanya dengan adanya kesenangan sekilas lintas sebagai selingan lemah saja.

Kecewa bukanlah akibat dari peris­tiwa di luar diri, melainkan seuatu pro­ses dari penilaian pikiran atau si ..AKU.....

Pikiran membentuk suatu gambaran ten­tang diri sendiri,.....
yaitu si AKU.. yang selalu menginginkan hal-hal yang menyenangkan. Keinginan-keinginan untuk senang ini kalau tidak tercapai akan menimbulkan kekecewaan.
Keinginan-keinginan itu dapat juga dinamakan harapan-harapan berlangsungnya sesuatu yang telah ter­jadi. Pikiran atau gambaran si AKU.. ini tak terpisahkan dari kenang-kenangan akan kesenangan yang menimbulkan ikat­an kuat sekali.
Si AKU.. terikat erat dengan kesenangan, baik kesenangan badani maupun rohani, dan kalau ikatan itu putus, akan menimbulkan rasa sakit. Kalau kesenangan dijauhkan dari si AKU.., maka si AKU.. merasa sakit, kecewa, dan duka. Lalu si AKU.. pula yang menilai bahwa duka amat tidak enak, maka si AKU.. pula yang berusaha melarikan diri dari kecewa dan duka itu, dengan ber­bagai macam hiburan lahir maupun batin. Padahal, sang suka itu ya si AKU... itu juga, yang agar tidak ingin duka. Dengan begini, tercipta lagi suatu keinginan lain, yaitu ingin tidak duka! Betapa berbelit-belitnya pikiran ini bekerja, betapa licinnya.

KITA akan menjadi permainannya, diombang-ambingkan oleh permain­an pikiran yang membentuk si AKU...
Si AKU... selalu mengejar senang, selalu menjauh­kan yang tidak enak. Mula-mula meng­inginkan kesenangan, lalu tidak tercapai, lalu kecewa dan duka, lalu menganggap kecewa dan duka tidak enak, lalu ingin lari dari itu pula, bukan lain karena ingin agar senang, agar terlepas dari keadaan yang tidak enak itu. Dan demikian seterusnya. Padahal, justeru keingin­an untuk lari dari duka inilah yang memberi pupuk dan memperkuat adanya duka! Karena memperkuat si AKU...., me­nambah subur keinginan-keinginan si AKU.....

Habis bagaimana?
Kalau tidak melari­kan diri dari duka, kalau tidak mencari hiburan dari duka lalu apakah kita harus menerima begitu saja, membiarkan duka menenggelamkan kita?
Sama sekali tidak demikian, karena sikap “menerima nasib” ini hanya akan mendatangkan kelemahan jiwa, membuat orang menjadi frustasi dan apatis, menjadi masa bodoh! ini mendatangkan kemalasan dan mengurangi semangat atau gairah hidup!

Kalau datang kecewa?
Kalau datang rasa duka?
Pernahkah kita MENGHADAPINYA?
Bukan membiarkan pikiran sibuk sendiri, memikirkan hal-hal yang menim­bulkan, kecewa dan duka itu, melainkan menghadapi dan mengamati perasaan kecewa atau duka itu dengan penuh per­hatian, penuh kewaspadaan dan tidak lari daripadanya?
Beranikah kita mengamati diri sendiri ketika kecewa atau duka datang, mengamati tanpa penilaian baik atau buruk, tanpa keinginan melenyapkannya, melainkan hanya pengamatan saja yang ada?
Bukan si aku yang mengamati luka, karena kalau begitu, tentu akan timbul penilaian dan tanggapan dari si aku dan kita kembali terseret ke dalam iingkaran setan dari permainan si AKU... lagi.... Yang ada hanya kewaspadaan saja, pengamatan penuh perhatian, tanpa pamrih apa pun melainkan hanya kewas­padaan....
Maukah dan beranikah kita men­cobanya?
Mungkin hanya inilah rahasia pemecahannya, tanpa teori melainkan harus dihayati oleh diri

masing-masing.